Survei ini melibatkan sejumlah besar responden dari berbagai kecamatan dan desa. Dari segi usia, responden berasal dari berbagai kelompok umur dengan distribusi yang cukup merata. Mayoritas responden berjenis kelamin laki-laki, namun partisipasi perempuan juga cukup signifikan.

Sebagian besar responden merupakan warga desa, dengan beberapa di antaranya adalah perangkat desa atau tokoh masyarakat. Responden tersebar di 23 kecamatan, 120 desa, 3 kabupaten, dan 1 Kota yang ada di Luwu raya

Secara keseluruhan, profil responden menunjukkan keterwakilan yang baik dari berbagai latar belakang sosial, geografis, dan demografis, sehingga hasil evaluasi dapat dianggap cukup representatif dalam mengukur dampak program yang telah dijalankan.

Tabel Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Program Pengabdian kepada Masyarakat

Aspek EvaluasiSkor Indeks (0-100)Interpretasi
Pengetahuan tentang Pemetaan Aset Desa89.2Baik – Mayoritas masyarakat memahami pemetaan aset desa dengan baik.
Kesesuaian Aset Desa yang Diidentifikasi91.0Sangat Baik – Aset yang diidentifikasi sesuai dengan pengetahuan masyarakat.
Pelibatan Masyarakat dalam Identifikasi Aset87.5Baik – Partisipasi masyarakat cukup tinggi, namun masih bisa ditingkatkan.
Pemanfaatan Aset Desa dalam Program92.1Sangat Baik – Program telah berbasis aset desa secara efektif.
Manfaat Program dalam Optimalisasi Aset92.3Sangat Baik – Program berdampak signifikan dalam optimalisasi aset.
Partisipasi Masyarakat dalam Program92.0Sangat Baik – Masyarakat sangat aktif dalam program yang dijalankan.
Efektivitas Program dalam Pemecahan Masalah Desa90.5Sangat Baik – Program efektif dalam menyelesaikan masalah desa.
Perubahan Positif di Desa setelah Program88.7Baik – Terjadi perubahan yang cukup signifikan di desa.
Perbaikan dalam Pengelolaan dan Pemanfaatan Aset Desa90.2Sangat Baik – Pengelolaan aset desa mengalami peningkatan nyata.
Keinginan Masyarakat akan Program Lanjutan92.5Sangat Baik – Sebagian besar masyarakat menginginkan program lanjutan.